Berita Terkini Tragis, sehabis mengonsumsi beberapa makanan bahari mentah, seorang laki-laki Korea Selatan berusia 71 tahun risikonya kehilangan lengan kirinya sehabis terinfeksi bakteri.
Sekitar 12 jam sehabis makan, laki-laki bau tanah itu menderita sakit luar biasa dikala tangan kirinya mulai membengkak. Kemudian, ia dibawa ke rumah sakit di Jeonju dimana ia didapati menderita infeksi Vibrio vulnificus.
Menurut laporan medis yang baru-baru ini diterbitkan di The New England Journal of Medicine, laki-laki itu mempunyai lepuhan darah berukuran 3,5 cm dengan 4,5 cm di telapak tangan kirinya, serta pembengkakan di punggung tangan dan lengan bawah.
Dokter melaksanakan operasi darurat untuk mengeringkan lepuh dan menyelamatkan nyawanya.
Setelah operasi, pasien diobati dengan antibiotik tetapi lesi kulitnya berubah menjadi bisul nekrotik sehabis 25 hari. Infeksi Vibrio vulnificus dikatakan sebagai ancaman kesehatan masyarakat yang gigih di negara-negara menyerupai Korea Selatan dan Taiwan, dan paling umum antara Juni dan September setiap tahun.
Pasien sering menyebarkan septikemia, juga dikenal sebagai keracunan darah, dari makan makanan bahari mentah atau yang terkontaminasi, dan mempunyai luka terbuka yang terpapar air bahari yang terkontaminasi.
Mereka yang mempunyai kondisi medis yang membahayakan sistem kekebalan mempunyai risiko lebih tinggi terkena infeksi dan menyebarkan komplikasi.
Baca Juga
- Anda harus Berhati-hati Apabila Ingin Memulai Hubungan Terikat Dengan Zodiak Berikut
- Wanita Inggris Meninggal Setelah Menjalani Operasi Pengangkatan Pantat